YULIANUS, DALAM BERWAJAH OMOTHOLOGY
EMAS CENDERAWASIH
DI PAPUA
Saya tergerak hati, untuk menginspirasikan ada beberapa pandangan
mengenai wajah dan identitas diri Papua dalam beroman wajah omothology serta
nama diri Papua, itu sperti apa. Anda boleh mengetahui dalam berlirisan sebagai
berikut ini dengan hati bijak dan jenius. Karena tulisan yang saya akan menggrafiskan di
bawah ini lokus alias kaya bahasa saya sesuai dengan status pendidikan saya
yang sebagaimana saya telah miliki benih-benih tealaah atau kejiaannya dari
pendidikan tinggi sejurusan penulis.
Identitas diri Yulianus edowai adalah
bagian dari pada omothology burung
dewata di Tanah Cenderawasih Papua di Indonesia bagian Timur di Kawasan Asia Tenggara, pergeseran bumi dari Australia, lalu di bagi menjadi dua, yaitu Australia (Benua Gangguru) dan Island Papua
New Guiena (PNG) dan Papua Barat.
Pandangan Alam
semesta Panorama Universal Allah selanjutnya
di singkat menjadi (PAPUA). Saya siap
ingin dan maupu mengharfiahkan menurut lokus saya Papua. Lokomotif sejatinya pada Panorama Alam Papua
yang sangat teramat indah dan pesona, bernilai yang khasyat tinggi, nomology yang bijak serta tajam sanubarinya.
Seluruh pomology Papua menjadi buah
surga. Segala Pomology menjadikan makanan bagi kelmpok segala unggas ,hewan
serta termasuk pula manusia. Apakah benar Firdaus ke dunia di dunia adalah
Papua?, jika benar apa jawaban anda.!
Sehingga segala pomology (buah-buahan)
yang ada di Tanah Papua menjadi makan bagi hewan, atau mahkluk hidup termasuk kita manusia. Segala dedunan pohon-pohon dari Papua menjadi
produk obat-obatan bagi manusia serta hewan. Segala air dan sungai di Pulau Papua menjadi
air suci atau air pembatisan, singkat kata air yordan. Segala
temveratur papua menjadi kekuatan untuk menguatkan terhadap tumbuhan, tanaman, manusia serta hewan,lemah, kurang sehat, dan terkulai.
Nephology Papua menjadi menjadi kendaraan termisteri bagi Tuhan, untuk
mengendarai mengontrol dunia. Methodology
mengenai meteorology Papua terjadi di Papua sesuai dengan agenda dan jadwal
Tuhan selalu.
Beroman Cenderawasih menjadi rupa diriku jadi warisan jati diri demi
bangsa bangsaku, tanahku, dan alamku Papua dari Ethnology Malanesya alur hikayat suci
nya.
Musiology dari Cenderawasih Papua sangat
termat menarik,dan marphophonemisnya terdengar oleh berbagai berbagai suku
bangsa ke empat penjuru di dunia.
Oology Cenderawasih merupakan telur yang
bermutiara bagikan Globe. Sehingga burung Cenderawasih menurut lirisan mengenai
omothology bangsa burung Poutry Science memiliki kemuliaan oleh Yang Maha Kuasa
baginya.
Warna warni identitas ku ini, tidak ada
sepihak pun datang ambil alikan untuk mewarnaikan dengan sekehendak mereka, tetapi Warni asri dari asli Ethnologi, pungkas
keemasan, panoramaalam serta flora dan Fauna yang terpendam bahkan termisteri lalu lagi
bermutiara segalanya itu keputusan resmi
oleh Tuhan demi Negeri Cenderawasih di Tanah Papua ini. Tugas utama bagi saya , anak Negeri Pulau Ungkas Cenderawasih Papua
adalah tulis untuk menuliskan sebuah sesuatu yang kelihatannya terpendam di
tengah budaya tulis supaya sanggup untuk membuktikan dengan menulis.
Hai.kawanku, orography diberbagai gunung di Papua adalah
dibubuhi penuh dengan Emas, perak, dan
tembaga. Dari itu , hanya sementara
terbonkar satu orography yaitu Tembagau Pura di Chartents Puncak Jaya di
Pegunungan di Papua. Lautan di sekitar itu menjadi kolam minyak dan pasir-pasir
nya menjadi emas, perak, dan tembaga serta berbagai batu mustika yang telah terpendam
dalam pelbagai orography di Papua, baik Pesisir ,Pantai, dan Lereng gunung, kaki gunung serta Pegunungan di Tanah
omothology Papua.
Kawan, maaafkanlah saya, jika anda tidak
mengerti lokus lidah bahasaku di atas,karena saya belum memberian lokomotifnya
untuk mengharfiahkan apa sematicsnya
atau apa arti bahasanya. Karena entertime alias waktu yang singkat
,kesempatanku untuk mengolokomtifkan.
Jadi, bagian yang anda perlu mematuhi
adalah axiology yang bersumber dari
nomatology atau di harfiahkannya (Ilmu Nilai dari ilmu Kaidah).
Kesimpulan lidah mengenai omothology
saya di sini adalah Sang Pencipta,Tuhan kita ,Yesus Kristus adalah Pelatih
Kebijaksanaan kita dan Kehidupan kita,sekalian. (*)
Jayapura, 14
September 2017
Penulis adalah Yulianus
Bukihapai Edowai
0 Response to "YULIANUS, DALAM BERWAJAH OMOTHOLOGY EMAS CENDERAWASIH DI PAPUA "
Posting Komentar